Jakarta: Bisbol (disebut juga Baseball), yang sering dijuluki sebagai America's Pastime (Hiburan Abadi Amerika), memiliki sejarah evolusi yang kompleks, bukan diciptakan oleh satu individu saja. Perjalanan olahraga ini dari permainan rakyat hingga menjadi ikon global ditandai oleh beberapa momen krusial dalam sejarah.
Berikut sejarah olahraga bisbol:
1. Evolusi dari Permainan Rakyat Inggris
Asal-usul bisbol dapat ditelusuri kembali ke permainan kuno di Inggris, khususnya Rounders. Permainan ini, bersama dengan variasi Amerika yang dikenal sebagai Town Ball, menjadi fondasi awal bisbol. Oleh karena itu, klaim tentang satu pencipta tunggal bisbol seperti yang sering dikisahkan dalam mitos olahraga modern dianggap tidak akurat oleh sejarawan.
2. Peran Kunci Alexander Cartwright dan Aturan Modern
Titik balik yang paling signifikan dalam sejarah bisbol adalah peran Alexander Cartwright. Cartwright, yang dianggap sebagai "Bapak Bisbol Modern," pada tahun 1845 mendirikan New York Knickerbocker Base Ball Club. Di tahun yang sama, ia merumuskan serangkaian aturan yang dikenal sebagai Knickerbocker Rules.
Aturan ini sangat fundamental karena secara definitif membentuk bisbol yang dikenal saat ini, termasuk:
- Menetapkan bentuk lapangan berbentuk diamond (berlian).
- Mendefinisikan jarak antar base.
- Menciptakan aturan bahwa pemain harus di out (dimatikan) dengan tag atau melempar bola ke base, bukan dengan melempar bola langsung ke pelari (fielder's choice).
Inilah yang membedakan bisbol secara resmi dari pendahulunya, Town Ball.
3. Lahirnya Profesionalisme dan Ekspansi Global
Setelah standardisasi aturan oleh Cartwright, perkembangan bisbol bergerak cepat. Puncak dari formalisasi ini terjadi pada tahun 1869, ketika Cincinnati Red Stockings muncul dan menjadi tim bisbol profesional pertama di dunia yang secara terbuka membayar gaji para pemainnya. Peristiwa ini membuka jalan bagi bisbol sebagai industri olahraga.
Sejak saat itu, bisbol berkembang menjadi kekuatan budaya yang melahirkan banyak legenda, salah satunya adalah Babe Ruth. Pengaruh bisbol tidak hanya terbatas di Amerika Serikat.
Olahraga ini menyebar secara masif ke seluruh dunia dan menjadi sangat populer di negara-negara seperti Jepang, Karibia, dan sebagian besar Amerika Latin. Bisbol adalah bukti evolusi peraturan yang disempurnakan oleh perjalanan sejarah yang panjang dan berliku.
Saksikan
MTVN Lens lainnya hanya di
Metrotvnews.com.
(Muhammad Fauzan)