Judi Online Jadi Motif Pembunuhan Wartawan di Babel

Polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan seorang wartawan di Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel), yang didasari motif ekonomi akibat terlilit utang judi online. Para pelaku yang baru dua hari bekerja sebagai penjaga kebun milik korban, tega menghabisi nyawa majikannya menggunakan balok kayu pada Kamis, 7 Agustus 2025.

Para pelaku yang baru bekerja selama dua hari merencanakan pembunuhan sadis tersebut untuk menguasai harta korban. Setelah menghabisi nyawa korban menggunakan balok kayu, pelaku membuang jasadnya ke dalam sumur dan diikat dengan batu guna menghilangkan jejak.

Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bangka Belitung, Inspektur Jenderal Polisi Hendro Pandowo, mengutuk keras perbuatan tersebut. Ia memastikan para pelaku akan dijerat dengan pasal berlapis dan ancaman hukuman mati.

"Tentu, saya Kapolda Bangka Belitung mengutuk apa yang dilakukan oleh para pelaku. Sehingga saya sampaikan kepada Dirreskrimum segera proses berikan sanksi hukum 340, 338, 365 KUHP ancaman hukuman seumur hidup atau hukuman mati," tegas Irjen Hendro dikutip dari Metro Hari Ini, Metro TV, Rabu, 13 Agustus 2025.

Sebelumnya pemimpin redaksi media online di Bangka Belitung Adityawarman dikabarkan hilang secara misterius. Korban yang khawatir langsung melaporkan kehilangan ke Mapolda Bangka Belitung.

Tak berselang lama setelah laporan, jasad korban ditemukan di dalam sumur dekat kebunnya dengan luka pukulan benda tumpul di bagian kepala pada Jumat siang, 8 Agustus 2025. Usai diautopsi dan disemayamkan di rumah duka, jenazah korban kemudian dimakamkan sehari kemudian. 

(Daffa Yazid Fadhlan)