Dubes: Iran Tak Pernah Memulai Sebuah Perang

17 April 2024 21:37

Eskalasi konflik yang terjadi antara Iran dengan Israel akibat serangan balik yang dilakukan Iran ke Israel memicu ketegangan global. Duta Besar Iran untuk Indonesia, Muhammad Boroujerdi menegaskan, Republik Islam Iran tidak pernah memulai sebuah parang.

Eskalasi konflik yang terjadi antara Iran dengan Israel sebagai akibat serangan yang dilakukan Iran terhadap pangkalan militer Israel pada 13 April 2024, yang dipicu oleh serangan yang dilakukan Israel, terhadap konsulat Iran yang ada di Damaskus, Suriah pada 1 April 2024, memicu ketegangan global.

Dunia internasional khawatir ketegangan yang terjadi di Timur Tengah akan tereskalasi, dan memberikan dampak bagi dunia internasional. 

Duta Besar Iran untuk Indonesia, Muhammad Boroujerdi menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara yang penting dan berpengaruh dalam de-eskalasi yang terjadi di Timur Tengah. 

"Soal langkah pertahanan yang dilakukan oleh Republik Islam Iran, kami menganggap Indonesia adalah negara yang penting dan berpengaruh. Tentu upaya yang dilakukan Indonesia untuk de-eskalasi di kawasan kami sambut upaya tersebut." kata Duta Besar Iran untuk Indonesia, Muhammad Boroujerdi dalam wawancara eksklusif di Primetime News Metro TV, Rabu, 17 April 2024.

Muhammad Boroujerdi menegaskan, Republik Islam Iran tidak pernah memulai sebuah parang. Ketegangan yang meningkat di  Republik Islam Iran berasal dari rezim zionis, yang tidak hanya mengakibatkan ketidaknyamanan di negara sekitar tetapi juga ke seluruh negara kawasan.

"Republik Islam Iran tidak pernah memulai sebuah perang di kawasan. Eskalasi yang meningkat di kawasan kami berasal dari rezim zionis." ucap Muhammad Boroujerdi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Nopita Dewi)