Disnakerperindag Bangka Uji Sampel Beras Premium di Pasar Kite

17 July 2025 23:31

Sungailiat: Dinas Tenaga Kerja Perindustrian, dan Perdagangan (Disnakerperindag) Kabupaten Bangka mengambil sampel semua merek beras jenis premium di agen dan pengecer, di Pasar Kite, Kota Sungailiat, Bangka. Hal ini untuk memastikan beras yang dikonsumsi masyarakat asli dan tidak dioplos.

Ada beberapa merek beras yang dicek dan akan diuji sampel di laboratorium. Secara kasat mata, beras yang dicek terdapat banyak patahan. Namun, untuk memastikan mutu dari sampel beras yang diambil, baru akan diketahui hasilnya dalam tiga hari ke depan.

"Kami sudah buktikan ada beberapa merek atau jenis yang dijual oleh agen sama pedagang eceran. Tapi yang sudah beredar ini kami juga yakinkan di masyarakat bahwa ini kualitasnya asli atau oplosan atau seperti apa. Sudah kami ambil sampelnya," ujar Kepala Dinas (Kadis) Disnakerperindag, Asep Setiawan, dikutip dari Newsline, Metro TV, Kamis, 17 Juli 2025.
 

Baca: PT Belitang Panen Raya Bantah Jual Beras Tak Sesuai Mutu


Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkap temuan mencengangkan. Sebanyak 212 merek beras diduga melakukan pengoplosan dan pelanggaran standar mutu. 

Temuan ini merupakan hasil pemeriksaan lapangan yang dilakukan bersama Satgas Pangan Polri dan tim Kementerian Pertanian.

Beberapa merek yang disebut Mentan dalam konferensi pers di antaranya:

1. Sania, Sovia, Fortune, dan Siip –  diproduksi oleh Wilmar Group.

2. Setra Ramos, Beras Pulen Wangi, Food Station, Setra Pulen – milik Food Station Tjipinang Jaya.

3. Raja Platinum, Raja Ultima – milik PT Belitang Panen Raya.

4. Ayana – diproduksi oleh PT Sentosa Utama Lestari (Japfa Group).

Merek-merek ini disebut sebagai contoh dari 212 merek beras yang akan diumumkan secara resmi dan bertahap kepada publik. Beberapa di antaranya bahkan sudah ditarik dari peredaran oleh sejumlah ritel modern karena viral di media sosial


Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)