SBY Bandingkan Kinerja Era Kepemimpinannya dengan Jokowi

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat sekaligus Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku 9 tahun tidak berada dalam pemerintahan membuat Ia tidak bisa memperjuangkan berbagai keluhan rakyat Indonesia.

Menurut SBY di era Presiden Joko Widodo, ada sejumlah kebijakan dan program yang harus diperbaiki dan dilakukan perubahan. Hal ini disampaikan oleh SBY dalam acara safari politik dan temu kangen dengan masyarakat Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, baru-baru ini. 

Menurut SBY, selama periode pemerintahan Presiden Jokowi aparatur sipil negara, TNI, Polri, guru hingga pensiunan mengeluhkan hanya dua kali naik gaji. Padahal di masa kepemimpinannya, gaji mereka naik setiap tahun. 

SBY juga mengklaim di masa kepemimpinannya 1,1 juta pegawai dan guru honorer diangat menjadi ASN.

Namun sekarang, petani kesulitan pupuk karena harganya mahal dan nelayan kesulitan mendapatkan solar karena langka. 

Karena itu SBY menjanjikan jika Partai Demokrat menang, maka kebijakannya akan kembali seperti dulu lagi. SBY juga berharap bahwa Pilpres 2024 berjalan jujur dan adil. 

SBY pun mengimbau agar masyarakat jangan salah memilih, dengan harapan pemimpin yang akan datang atau presiden terpilih dapat mengayomi dan menyayangi seluruh rakyatnya.