Mbah Melan, Guru Matematika yang Tetap Berdedikasi

Mbah Melan merupakan guru matematika yang sudah sepuh tetapi masih berdedikasi untuk dunia pendidikan. Meskipun sudah pensiun, namun Mbah Melan terus mengajarkan ilmu matematika dengan mudah yang dibagikan di media sosial seperti TikTok, Instagram, hingga YouTube.

Atas dedikasinya ini, pada November 2024, Mbah Melan dihadiahi Rp100 juta oleh Presiden Prabowo Subianto saat peringatan puncak Hari Guru Nasional 2024. Mbah Melan yang berusia 78 tahun ini menjadi viral di media sosial karena mengajarkan ilmu matematika secara mudah dan cepat serta gratis di platform media sosialnya.

Materi pengajaran yang dilakukan Mbah Melan diberikan secara rutin dan disiarkan live di platform media sosial. Meskipun mengajar secara online, Mbah Melan berpenampilan layaknya guru di ruang kelas. 

Mbah Melan menjadi guru matematika sejak tahun 1970-an dan telah pensiun pada 2003. Setelah itu, ia diminta membantu salah satu sekolah swasta untuk mengajar hingga 2018. 

"Jadi cukup lama sekitar 48 tahun. Kemudian tahun 2023. Mbah membuka bimbel. Alhamdulillah siswanya ada. Terus tahun 2024, Mbah membuka live untuk jangkauan luas sampai seluruh Indonesia," ujar Mbah Melan dalam tayangan Newsline, Metro TV, Jumat, 2 Mei 2025. 
 

Baca juga: 'Mbah Guru Matematika' Tetap Berjasa di Usia Senja

Mbah Melan memiliki cita-cita membuka live streaming sambil mengajar matematika. Ia ingin menjangkau penonton dan pengguna media sosial di seluruh Indonesia dan dunia.

"Bahkan dari luar negeri juga ada, dari Malaysia, Singapura dan sebagainya," ucap Mbah Melan. 

Kakek yang lebih dikenal dengan nama 'Mbah Guru Matematika' itu mengaku bahwa belajar matematika tidak sulit. Menurutnya, ilmu matematika tidak mengalami perubahan yang signifikan.

"Sesungguhnya matematika itu tidak sulit, tidak sukar, tidak susah. Sebab apa? Matematika itu tidak mengalami perubahan yang signifikan," kata Mbah Melan.

"Zaman dulu, zaman Majapahit, 2x3=6 kan. Sekarang 2x3=6. Nanti tahun 2045 juga 2x3=6. Jadi tidak ada yang sulit," tambahnya.