30 Pelajar Bermasalah di Cianjur Masuk Barak Militer

Sebanyak 30 pelajar yang dinilai nakal hari ini mulai masuk ke markas militer Batalyon Infanteri Rider 300/Braja Wijaya. Pelajar tersebut merupakan anak-anak yang diduga kerap ikut tawuran dan terlibat kenakalan remaja.

Diantar langsung oleh para orang tua, 30 orang siswa yang rata-rata masih di bawah umur dari sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP), Selasa pagi, 6 Mei 2025, tiba di markas Batalyon Infanteri Raider 300/Braja Wijaya.
 

Baca: Kasdiv Infanteri 1 Kostrad Tinjau Lokasi Pendidikan Karakter di Barak Militer Purwakarta

Saat pelepasan para siswa, isak tangis orang tua pun pecah dengan harapan agar anak-anak mereka bisa berubah setelah diberikan pendidikan karakter dan kedisiplinan militer oleh TNI. Anak-anak yang dinilai bermasalah itu merupakan para pelajar dari beberapa sekolah di Cianjur, Jawa Barat.

Para pelajar ini akan menjalani pendidikan dan pembinaan selama dua pekan. Mereka akan digembleng dengan program kedisiplinan dan pendidikan karakter.

"Kita sudah siapkan (pendidikan karakter) sedemikian rupa. Tentunya kita tidak bisa bergerak sendiri, kita juga akan dibantu oleh seluruh stakeholder dari BNN, Polim dan seluruh OPD-OPD yang ada," ujar Danyonif 300 Braja Wijaya Letkol Inf Ardha Cairova Pari Putra.