29 October 2025 15:59
Presiden Prabowo Subianto memimpin langsung pemusnahan 214,8 ton narkoba berbagai jenis di Lapangan Bhayangkara Jakarta pada Rabu, 29 Oktober 2025. Barang haram ini merupakan hasil sitaan Polri selama satu tahun masa pemerintah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka periode Oktober 2024-Oktober 2025.
Prabowo tiba di lokasi pemusnahan barang bukti pukul 13.21 WIB menggunakan pakaian safari berwarna krem. Terlihat kepala negara didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya.
Kehadiran Presiden Prabowo dalam acara ini menegaskan bahwa penanggulangan darurat narkoba menjadi prioritas utama pemerintah. Pemusnahan ini menunjukkan keseriusan negara dalam memotong mata rantai peredaran gelap yang merusak generasi bangsa.
Baca Juga : Tegas Berantas Narkoba, Presiden Prabowo: Jangan Biarkan Anak Rusak!
Turut hadir juga sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih. Di antaranya Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Hukum Supratman Andi Agtas dan Kepala BNN Suyudi Ario Seto. Sejumlah tokoh nasional seperti Ketua DPR Puan Maharani, Ketua MPR Ahmad Muzani dan Ketua Umum PNBU Yahya Cholil Staquf juga turut hadir.
Total barang bukti yang dimusnahkan mencapai 214,84 ton yang didapat dari 38 ribu kasus lebih. Rinciannya, antara lain 186,7 ton ganja; 8,2 ton sabu; 1,9 ton tembakau gorila; 2,1 juta butir ekstasi; 13,1 juta ton obat keras; 34 kilogram kokain; dan 8 kilogram heroin.
Dalam pengungkapan tersebut, polisi telah menetapkan 51 ribu lebih tersangka, termasuk 150 anak-anak. Dari jumlah tersebut, 51.606 merupakan warga negara Indonesia, sementara 157 sisanya merupakan warga negara asing.