Peta Kehidupan Warga Palestina di Bawah Kontrol Israel

25 May 2024 22:13

Sudah 231 hari konflik antara Palestina dan Israel meletus sejak 7 Oktober 2024. Selama itu pula Israel tiada hentinya menggempur wilayah Palestina, terutama Jalur Gaza.

Tercatat 35.709 korban jiwa telah gugur, sebanyak 79.990 lainnya terluka di Gaza. Sementara di wilayah Tepi Barat sebanyak 512 korban jiwa, 4.950 lainnya terluka. Dan total 5,9 juta warga Palestina terpaksa mengungsi ke pengungsian dan wilayah terdekat seperti Yordania.

Israel terus melanjutkan operasi militernya di Rafah meski Mahkamah Internasional (ICJ) menyerukan Tel Aviv untuk “segera menghentikan” serangan serta pengepungan terhadap kota di Jalur Gaza tersebut.
 

Baca juga: Israel Tetap Serang Rafah Walau Ada Perintah Darurat dari ICJ

Terbaru penembakan artileri menghantam Rumah Sakit al-Awda, utara Jabalia, yang dikepung Israel sejak akhir pekan. Rumah Sakit Kamal Adwan di Beit Lahia juga dibom, memaksa pasien yang terbaring di tempat tidur dan staf medis dievakuasi.

Pada hari Senin, tim medis di al-Awda mengatakan bahwa penembak jitu “mengincar gedung dan sebuah roket artileri menghantam lantai lima, tempat departemen administrasi berada,” menurut Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, seperti dikutip AFP, Rabu 22 Mei 2024.
 
“Kami sangat prihatin dengan keselamatan pasien dan staf rumah sakit yang tersisa. Kami memohon perlindungan mereka, akses kemanusiaan dan gencatan senjata segera,” kata Ghebreyesus di X.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggie Meidyana)