12 August 2025 15:44
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana membenarkan terdapat korban selain Prada Lucky yang mendapatkan penganiayaan oleh seniornya di barak TNI di Nagekeo Nusa Tenggara Timur (NTT). Namun korban tersebut berhasil selamat.
Kondisi fisik korban selain Prada Lucky disebutkan masih sehat. Motif dari penganiayaan juga sama dengan Prada Lucky yang juga dianiaya oleh senior dalam masa pembinaan. Disebutkan masa pembinaan diterapkan kepada prajurit dengan berbagai tahap, yakni pembinaan fisik, pembinaan kesehatan, dan pembinaan mental.
Kadispenad Brigjen TNI Wahyu Yudhayana masih belum mengungkapkan identitas korban lain tersebut. Sebelumnya Prada Lucky diketahui baru menjadi anggota selama dua bulan. Diduga meninggal dunia karena dianiaya oleh sesama prajurit TNI.
Betul. Memang ada satu lagi tapi kondisinya sehat, kondisinya baik. Artinya kan seperti yang saya sampaikan tadi, tiap prajurit kan kondisinya juga beda-beda ya. Dan pembinaan yang diberikan itu juga tidak untuk satu orang saja. Pembinaan itu kan juga diberikan kepada beberapa prajurit-prajurit itu kan. Tapi sekali lagi kecelakaan," kata Brigjen TNI Wahyu Yudhayana dikutip dari Newsline, Metro TV, Selasa, 12 Agustus 2025.
Baca: Kehadiran Wakil Panglima TNI Diyakini Tak Ciptakan 'Matahari Kembar' |