Pemakaman Paus Fransiskus Dipenuhi Lautan Pelayat

26 April 2025 14:51

Masyarakat antusias menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Basilika Santa Maria Maggiore, Roma, Sabtu, 26 April 2025. Lokasi pemakaman Paus bahkan dipenuhi lautan pelayat yang datang dari berbagai penjuru dunia. 

Mereka ingin memberikan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus di Lapangan Santo Petrus. Jenazah Paus Fransiskus akan dimakamkan pada pukul 10.00 waktu setempat. 

Paus Fransiskus akan dimakamkan di sebuah basilika di luar tembok Vatikan. Hal ini berbeda dengan tradisi puluhan tahun di mana seorang paus biasa dimakamkan di dalam Vatikan.

Berbeda dengan tradisi yang telah berlangsung selama berabad-abad, Paus Fransiskus tidak seperti para pendahulunya yang dimakamkan di bawah Basilika Santo Petrus di dalam batas-batas Vatikan. Sebab, Paus Fransiskus meminta pemakamannya digelar "sederhana".

Keputusan Paus Fransiskus untuk meninggalkan upacara pemakaman tradisional sesuai dengan pola yang lebih luas telah mendefinisikan kepausannya. Meski ada perubahan-perubahan, momen-momen penting dan sakral dalam tradisi pemakaman Paus tetap berlaku. 
 

Baca juga: Pemakaman Paus Fransiskus Akan Dihadiri Ratusan Ribu Orang Hari Ini

Paus Fransiskus wafat di usia 88 tahun. Pemimpin gereja Katolik sedunia ini merupakan tokoh terkemuka di seluruh benua. 

Paus Fransiskus bernama asli Jorge Mario Bergoglio. Ia adalah Paus pertama dari Amerika Latin.

Ia lahir di Buenos Aires pada 17 Desember 1936, putra dari imigran Italia. Ayahnya, Mario adalah seorang akuntan yang bekerja di perusahaan kereta api dan ibunya Regina Sivori adalah seorang istri yang berdedikasi untuk membesarkan kelima anak mereka.

Sebelum wafat, Paus Fransiskus diketahui mengalami pneumonia ganda yang memaksanya menjalani perawatan intensif selama lima minggu. Kondisi ini sempat memicu kekhawatiran serius di kalangan Vatikan dan umat Katolik sedunia.

Selama masa pemulihan, dokter menyarankan agar Paus membatasi aktivitasnya secara drastis. Hal ini membuatnya tidak dapat memimpin Misa Pekan Suci dan Paskah secara penuh, meskipun ia tetap berusaha hadir dalam momen-momen penting, menunjukkan dedikasinya hingga akhir hayat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)