Halte Transjakarta Senen Sentral dan Toyota Rangga Mulai Diperbaiki Usai Dibakar

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai melakukan perbaikan dan pembersihan dua halte Transjakarta di kawasan Senen, Jakarta Pusat pada Selasa, 2 September 2025. Kedua halte tersebut, yakni Halte Senen Sentral dan Halte Senen Toyota Rangga, menjadi sasaran pembakaran oleh orang tak dikenal saat demonstrasi yang terjadi pada Jumat, 29 Agustus 2025.

Kerusakan parah terlihat di Halte Senen Toyota Rangga yang hanya menyisakan kerangka bangunan. Sementara itu, kondisi Halte Senen Sentral tidak terlalu parah, meskipun kaca lift pecah dan beberapa bagian atapnya menghitam akibat terbakar.

Sejumlah petugas gabungan dari Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Pemadam Kebakaran, Kepolisian, dan Dinas Sumber Daya Air dikerahkan ke lokasi. Mereka bergotong royong membersihkan puing-puing sisa kebakaran bersama warga, mahasiswa, dan pengemudi ojek online.

Baca juga: Pramono: Total 22 Halte Rusak Akibat Demo Ricuh

Pihak PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyiapkan solusi sementara untuk tetap melayani penumpang di rute yang terdampak. Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza menyebut mesin "tap on bus" akan dipasang di area trotoar dekat halte agar masyarakat tetap dapat mengakses layanan bus.

Pihak Transjakarta juga telah memasang spanduk besar di Halte Senen Sentral sebagai penanda bahwa proses perbaikan sedang berlangsung. Pemprov DKI Jakarta menargetkan perbaikan kedua halte tersebut dapat rampung dalam waktu sepekan ke depan.

Diharapkan pada tanggal 9 September 2025, kedua halte sudah dapat beroperasi kembali secara normal untuk melayani masyarakat. Pihak kepolisian hingga kini masih terus menyelidiki kasus pembakaran tersebut untuk menangkap pelaku yang bertanggung jawab.

(Daffa Yazid Fadhlan)