Penurunan Videotron Anies Permintaan Pengelola Mal

20 January 2024 19:02

Bekasi: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi mengungkapkan hasil penyelidikan penurunan videotron bergambar Calo Presiden (Capres) nomor urut satu, Anies Baswedan. Penurunan videotron itu berdasarkan permintaan pihak mal, dalam hal ini Grand Metropolitan Mall Bekasi (Metland Bekasi).

Ketua Bawaslu Kota Bekasi Vidya Nurul Fathia menjelaskan, penayangan videotron tersebut tidak sesuai dengan isi perjanjian kontrak. Dari awal, pihak manajemen Metland Bekasi menekanan penayangan videotron tersebut tidak diperuntukkan untuk kampanye dan apapun yang mempunyai unsur politik.

"Hanya untuk iklan komersil," ujar Vidya, Sabtu, 20 Januari 2024.

Namun, penyelidikan masih akan terus dilanjutkan. Bawaslu Kota Bekasi akan memanggil pengelola advertising dengan pemasang iklan. Untuk melihat seperti apa perjanjian yang dibuat oleh kedua belah pihak.

"Bawaslu hingga saat ini belum mengetahui secara pasti seperti apa isi kontrak kedua pihak," ujarnya.
 

Baca: Videotron Anies Diturunkan, Timnas AMIN: Ada Tekanan ke Pemilik Gedung

Sebelumnya, sempat viral videotron yang menampilkan Anies disetop paksa. Videotron tersebut diketahui berada di Grand Metropolitan Bekasi dan Graha Mandiri Jakarta.

Keberadaan videotron itu dibagikan Twitter @aniesbubble dan @olpproject pada Senin, 15 Januari 2024. Tampilan dari videotron itu bergaya ala k-popers.

"Anies's ads by @olpproject x @aniesbubble. Check it out in front of Grand Metropolitan Bekasi! Use #SpotAbahAnies if you spot it! #PahitManiesAlwaysWithAnies," tulis akun tersebut.

Terdapat beberapa kata lainnya seperti 'Face of The Group', 'Leader', dan 'Main Vocal'. Kata-kata pamungkas dari Anies juga ditampilkan.

Terdapat pula foto Anies dengan tulisan 'Stan Talent Stan Anies' dan tagar #PahitManiesAlwaysWithAnies. Sedangkan, videotron yang berada di Jakarta dibuat dengan menampilkan beberapa kegiatan Anies.

Kemunculan videotron tersebut tak berlangsung lama. Videotron tersebut diturunkan paksa.

“Sayangnya, kami harus mengabarkan bahwa LED Ads yang telah dijadwalkan tayang selama seminggu (15-21 Januari 2024) di Bekasi dan Jakarta tidak dapat lanjut tayang di lokasi tersebut karena suatu hal yang di luar kuasa kami," tulis @olpproject.

 
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)