Relawan MER-C: Situasi di Gaza Memburuk

12 March 2024 18:56

Ramadan tidak menjadikan zionis Israel menghentikan serangannya di Jalur Gaza. Menurut Relawan MER-C Fikri Rofiul Haq, di hari pertama Ramadan ini situasi di Jalur Gaza memburuk. Israel masih melakukan serangan-serangan ke berbagai wilayah.

Meski demikian, warga Gaza tetap menyambut Ramadan dengan bahagia, meramaikan masjid, hingga berbagi makanan buka puasa.

Israel juga dilaporkan memlakukan pembataian terhadap tujuh masyarakat sipil di Jalur Gaza. Dalam 24 jam terakhir, terdapat 67 warga meninggal dunia dan 106 luka-luka.

"Saat ini total korban dari 7 Oktober lalu sampai hari ini tredapat 31.100 lebih di mana 13.400 lebih anak-anak dan 9.000 lebih dari kalangan wanita serta 360 tim medis dan 133 jurnalis yang menjadi target sasaran Israel," kata Fikri dalam tayangan Metro Hari Ini, Metro TV, Selasa, 12 Maret 2024. 

Saat ini, lebih dari 72 ribu warga Palestina menjadi korban luka akibat serangan Israel. Mayoritas anak-anak dan perempuan.

Fikri juga mengungkap warga Gaza kesulitan menjalankan ibadah puasa tahun ini. Para korban serangan Israel di Jalur Gaza banyak kehilangan anggota keluarga dan rumahnya hancur. 

"Mereka tidak banyak menemukan masjid-masjid karena kita tahu sudah ratusan masjid mengakami kerusakan, bahkan hancur total," ungkap Fikri. 

Warga Gaza, Palestina melaksanakan salat Tarawih di reruntuhan masjid yang hancur akibat serangan militer Israel. Bahkan, warga salat dengan penerangan lampu darurat.

Warga juga melaksanakan salat Tarawih di tempat terbuka di antara puing-puing reruntuhan masjid yang hancur akibat serangan militer Israel. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)