Polri Gelar Upacara Hari Juang Polri di Surabaya

21 August 2024 22:23

Tanggal 21 Agustus menjadi awal perjuangan Polri untuk terus mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia. Peringatan ini pun dilaksanakan dengan gelaran upacara hingga aksi teatrikal di Surabaya, Jawa Timur.

Untuk pertama kalinya, Kepolisian Negara Republik Indonesia memperingati Hari Juang Polri di Monumen Juang Polri, Surabaya, Jawa Timur. Peringatan ini dilaksanakan dengan menggelar upacara yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

Upacara dimulai tepat pada pukul 09.00 WIB ditandai dengan masuknya ratusan anggota Polri sebagai pasukan upacara. Dalam upacara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membacakan langsung teks Proklamasi Polisi. Sementara perjalanan sejarah ditampilkan melalui drama teatrikal oleh arek-arek Suroboyo.

Kapusjarah Polri, Brigjen Pol Hari Nugroho menjelaskan bahwa tanggal 21 Agustus 1945 menjadi awal perjuangan Polri untuk terus mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia.

"Jadi memang berawal dari kemerdekaan 17 Agustus, kemudian tanggal 20 Pak Yasin itu mengadakan rapat dengan anggotanya untuk mengambil sikap, polisi mau seperti apa, diputuskan bahwa tanggal 21 akan mengucapkan semacam sumpah atau bentuknya Proklamasi Polisi bahwa sekarang polisi, Polisi Republik Indonesia. Kemudian tanggal 21 itu juga menjadi starting point ataupun butterfly effect perjuangan Polri berikutnya," kata Hari.
 

Baca juga: Polri Sebut Penyaluran Bantuan Pangan di Yogyakarta Belum Maksimal

Sementara menurut ahli sejarah dan Ketua Komunitas Begandring Soerabaia, Ahmad Zaki Yamani, hal ini menjadi satu tradisi kejuangan setelah adanya Hari Pahlawan. Hal ini juga melengkapi julukan kota Surabaya sebagai Kota Pahlawan karena penetapan Hari Pahlawan sendiri telah ditetapkan oleh Presiden Soekarno 1 tahun setelahnya.

"Jadi 1 tahun setelah peristiwa pertempuran Surabaya tahun 1946, Presiden menetapkan 10 November sebagai Hari Pahlawan dan ini sebagai salah satu rangkaian selain peristiwa Proklamasi 17 Agustus, kemudian penurunan bendera Jepang dan naiknya bendera merah putih pertama kali di Surabaya di markasnya Pak Yasin," ujar Ahmad Zaki Yamani.

Bukan tanpa alasan, peringatan Hari Juang Polri dilaksanakan di Monumen Juang Polri yang terletak di Jalan Raya Darmo Surabaya. Monumen ini adalah tempat bersejarah bagi Kepolisian Republik Indonesia karena di sinilah pertama kalinya Proklamasi Kepolisian dikumandangkan oleh Muhammad Yasin yang saat itu menjadi pemimpin Inspektur Polisi Istimewa pada 21 Agustus 1945 silam.

Peristiwa ini pun menjadi titik awal kedudukan polisi berganti dari yang semula Kesatuan Polisi dibentuk pada masa kependudukan Jepang hingga beralih menjadi Pasukan Polisi Republik Indonesia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)