Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mendapat pertanyaan dari kuasa hukum Haris Azhar terkait 15 jabatan yang diemban Luhut. Hal ini berkaitan dengan laporan Luhut terhadap Haris dan Fatia Maulidiyanti terkait kasus pencemaran nama baik.
"Bahwa saksi memiliki 15 jabatan (berdasarkan pemberitaan dari salah satu media) yang pernah diberikan oleh bapak Joko Widodo sebagai presiden. Apakah itu betul?" kata kuasa hukum Haris Azhar, dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, dalam tayangan Breaking News Metro TV, Kamis, 8 Juni 2023.
Luhut tidak menjawab betul atau tidak. Dia menjawab dengan penjelasan bahwa sebagai menteri koordinator, dirinya mempunyai banyak tugas yang harus ditangani.
"Saya jelaskan tidak bisa menjawab betul atau tidak. Jadi biar Anda mengerti juga," kata Luhut, menjawab pertanyaan kuasa hukum Haris Azhar.
Ada tujuh kementerian yang di berada di bawah koordinasi Kemenko Marves, yakni, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian Perhubungan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan Kementerian Investasi dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
Jika ada suatu masalah pada bidang ESDM, maka harus dikomunikasikan juga dengan kementerian yang berkaitan. Bisa saja dengan kementerian lain yang di luar naungan koordinasi Kemenko Marves.
"Itu diperlukan satu koordinatornya untuk menyelesaikan banyak. Jadi, kalau Anda tanya berapa jabatan saya, ya berapa banyak persoalan yang (harus) diselesaikan," ucap Luhut.