Respons Ketua KPK usai Digeledahnya Bank Indonesia

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah Kantor Bank Indonesia (BI). Upaya paksa itu untuk mencari bukti dugaan rasuah terkait corporate social responsibilities atau CSR di Bank Indonesia.
 
Penggeledahan oleh penyidik KPK berlangsung pada Senin 16 Desember 2024, malam. Namun saat ditemui pada Selasa, 17 Desember 2024, Ketua sementara KPK Nawawi Pamolango belum mau merinci barang yang diambil penyidik dari upaya paksa itu.

Nawawi pun meminta masyarakat untuk bersabar. “Saya belum diupdate sama direktur penyididikan,” kata Nawawi dalam keterangannya dikutip dari Metro Pagi Primetime, Metro TV, Rabu, 17 Desember 2024.
 

Baca: Digeledah KPK, Bank Indonesia akan Kooperatif

Ihwal kasus yang menyangkut Bank Indonesia ini sebelumnya pernah disinggung oleh Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu pada Kamis, 19 September 2024. Asep mengatakan ada dugaan penyalahgunaan dana CSR oleh Bank Indonesia.
 
Adapun modusnya dana CSR itu hanya setengah yang digunakan. Sedangkan setengah sisanya digunakan untuk keperluan pribadi.
 
“Sebetulnya ini, clue nya sudah disampaikan oleh masyarakat sipil.  Ya memang demikian adanya tapi ini masih dalam proses penyelidikan jadi belum bisa kita sampaikan,” ucap Asep.
 
Kasus ini mencuat setelah ada kecurigaan sebagian dana CSR tidak digunakna sebagaimana mestinya.  Penggeledahan ini pun jadi sorotan publik karena Bank Indonesia merupakan lembaga keuangan yang dikenal memiliki standar tata kelola yang tinggi.