Dialog Literasi Kebangsaan STIK Bahas Transformasi Polri di Era AI

4 December 2025 10:42

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menyatakan kesiapannya untuk menghadapi era digital Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dalam melaksanakan tugas fungsinya. Transformasi Polri di era digital AI dinilai dapat meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat.

Kesiapan tersebut diungkapkan Dosen Utama Tingkat I STIK Lemdiklat Polri, Irjen Pol Bahagia Dachi dalam Dialog Literasi Kebangsaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) episode ketiga yang mengusung tema 'Digital Policing: Transformasi Polisi di Era Disrupsi Artificial Intelligence'.

Perkembangan teknologi yang kian pesat, terutama inovasi AI, telah merambah berbagai sektor, termasuk bidang pertahanan dan keamanan negara. Transformasi ini menjadi keniscayaan yang harus dijawab oleh institusi penegak hukum. 

Irjen Pol Bahagia Dachi, menyampaikan bahwa Polri siap menghadapi era digital AI dengan menerapkan teknologi kecerdasan buatan untuk optimalisasi pelayanan publik. 
 

Baca juga: AI Sudah di Sekitar Kita, tapi Banyak yang Tak Sadar

Lebih lanjut, ia mengingatkan agar masyarakat dan institusi tidak serta merta menerima AI tanpa dipikirkan terlebih dahulu secara kritis. Menurutnya, kecerdasan buatan memiliki dua sisi yang harus dicermati.

"Jangan seketika menerima begitu saja karena AI ini juga tidak dipandang dari sisi positif saja, tapi dari sisi negatif juga pasti ada," tambahnya.

Oleh karena itu, seluruh pihak, baik kepolisian maupun masyarakat, disarankan untuk mendapatkan edukasi mengenai AI agar dapat memanfaatkannya secara optimal sambil memitigasi risiko negatifnya.

Transformasi digital Polri di era AI diharapkan menjadi langkah reformasi yang strategis untuk mewujudkan pelayanan kepolisian yang lebih modern, cepat, dan efektif.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Anggie Meidyana)