4 February 2024 20:42
Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan berkomitmen meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik di Indonesia. Pendidik disebut menjadi kunci mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Kita harus bertanggung jawab dengan penuh atas kesejahteraan pendidiknya. Agar dia bisa konsentrasi mendidik anak-anak kita. Prinsip itu harus dipegang oleh seluruh penanggung jawab kebijakan di seluruh Indonesia," kata Anies di debat kelima Pilpres 2024, Minggu, 4 Februari 2024.
Anies menyebut, masih ada masalah yang dihadapi oleh tenaga pendidik di Indonesia. Termasuk banyaknya guru honorer yang belum diangkat menjadi PPPK, masalah sertifikasi guru, dan beban administrasi.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu lantas membeberkan sejumlah strategi untuk meningkatkan kesejahteraan guru. Program itu meliputi percepatan sertifikasi guru, pengangkatan 700 ribu guru honorer menjadi PPPK, dan beasiswa untuk anak guru, anak dosen, serta anak tenaga pendidik.
"Jangan sampai mereka mendidik ratusan anak, tapi anaknya tidak bisa menyelesaikan pendidikan sampai tuntas," tegas Anies.
Menanggapi Anies Baswedan, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto mengaku sepakat. Prabowo menambahkan, perlunya audit alokasi dana pendidikan.
"Secara garis besar objektif, saya sepakat. Menilai jawaban Pak Anies baik, bagus, relevan. Saya banyak setuju. Mungkin maklum beliau mantan Menteri Pendidikan," kata Prabowo.