NEWSTICKER

Beda Pilihan Masyarakat soal Pemilu Terbuka atau Tertutup

N/A • 29 May 2023 10:41

Masyarakat masih menunggu sistem Pemilu 2024 yang sebentar lagi diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi, apakah terbuka atau tertutup. Pilihan dari kalangan masyarakat juga beragam mengingat kedua sistem tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Salah satu warga, Ichsan Loulembah mengaku tidak bisa memilih satu di antaranya kedua sistem tersebut. Menurutnya, sistem apapun baik asal dikelola dengan benar.

"Kalau tata cara pemilihan calon di dalam partai mekanismenya bagus, sistem tertutup bagus juga. Kalo pengawasan di lapangan di dalam pemilihan umum itu bagus hingga ke TPS, ya terbuka oke," kata Ichsan Loulembah.

Sementara itu. Rafi Assidiq mengaku sudah nyaman dengan sistem proposional terbuka dalam Pemilu. Namun, Rafi mengatakan faktanya kedua sistem tersebut terlihat sama saja.

"Kalau terbuka kan kita bisa liat langsung calonnya siapa, kita kenal, track recordnya bagaimana kalau misalkan dia putra daerah di lingkungan kita jadi kan kita lebih nyaman untuk memilihnya. Tapi kalau tertutup kan kita lebih banyak menyerahkan segala macam keputusan itu kan kepada para elite partai yang kita coblos gitu," kata Rafi Assidiq.

Mahkamah Konstitusi akan segera memutuskan apakah Pemilu 2024 nanti menggunakan sistem proporsional terbuka atau tertutup. Sebetulnya, kedua sistem tersebut pernah diterapkan di Indonesia. 

Sistem proporsional tertutup pernah diterapkan di pemilu era orde lama hingga orde baru, sementara sistem proporsional terbuka diterapkan sejak pemilu 2009.

Melalui sistem proporsional tertutup, pemilih akan disodorkan lembar berisi daftar partai politik untuk dipilih. Dalam lembar tersebut tidak ada nama kandidat, hanya ada logo partai. Nantinya parpol yang mempunyai akumulatif suara terbanyak dapat menentukan siapa kader yang akan duduk di kursi parlemen berdasarkan nama susunan partai. 

Sementara sistem proporsional terbuka mewajibkan partai politik untuk mengirimkan daftar nama kandidat terbaiknya. Daftar ini nantinya akan dimuat dalam lembar suara. Jadi pemilih mengetahui calon legislatif yang dipilih. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Muhammad Ali Afif)