29 October 2025 14:42
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa menanggapi pertumbuhan kredit yang belum menguat meski perbankan sudah diguyur dana Rp200 triliun. Berdasarkan catatan Bank Indonesia, pertumbuhan kredit pada September 2025 sebesar 7,7% secara tahunan atau kenaikan tipis dari bulan sebelumnya yaitu 7,56 persen (yoy).
Purbaya memprediksi dampak dari kucuran dana Rp200 triliun baru akan terasa pada triwulan III-2025. Sebab menurutnya pertumbuhan kredit pada September masih terdampak perlambatan ekonomi dari bulan-bulan sebelumnya.
"Mungkin September belum full impact dari uang itu (dana Rp200 triliun). Tapi kalau dari individual bank kan naiknya udah clear kan. Kalau dari enam persen ke tujuh persen itu naik satu persen kan udah lumayan indikasinya membaik," kata Purbaya di Kantor Kementerian Keuangan, dikutip dari Antara, Kamis, 23 Oktober 2025.
Purbaya memprediksi pertumbuhan kredit bisa mencapai dua digit bila dampak penambahan likuiditas sudah optimal. Menteri Keuangan juga menyebut pihaknya akan terus memonitor dan siap menambahkan dana ke dalam sistem perbankan.
"Tapi pelan-pelan harusnya sih kalau impact-nya sudah full, kreditnya harusnya mendekati double digit nanti. Saya harap sih bisa double digit," tambah dia menjelaskan.