Presiden Prabowo Instruksikan Langkah Deregulasi Usaha untuk Dorong Investasi

23 July 2025 16:29

Presiden Prabowo Subianto memerintahkan jajarannya untuk segera melakukan langkah-langkah deregulasi, khususnya di sektor usaha, guna memperkuat iklim investasi dan mendorong ekspansi dunia usaha. Hal ini dilakukan untuk mempermudah masuknya investasi dan ekspansi dunia usaha untuk mendorong perekonomian.

Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani usai melaporkan perkembangan penyusunan RAPBN 2026 kepada Presiden Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 22 Juli 2025. Arahan ini diberikan Presiden Prabowo sebagai bagian dari strategi pertumbuhan ekonomi yang tidak hanya bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) saja.

 

Baca Juga: Presiden Prabowo Terima Laporan APBN 2024 hingga Penyusunan RAPBN 2026

“Bapak Presiden menekankan pentingnya langkah-langkah deregulasi agar perekonomian bisa tumbuh dan tidak selalu tergantung pada APBN. Berbagai perbaikan regulasi diarahkan untuk mempermudah dunia usaha, investasi, perdagangan, serta memperkuat tata kelola,” ujar Sri Mulyani dikutip dari Zona Bisnis Metro TV pada Rabu, 23 Juli 2025.

Selain itu, Presiden Prabowo meminta jajarannya di bidang perekonomian, memfokuskan belanja negara kepada program-program penting.  Presiden menaruh perhatian yang besar terhadap upaya menjaga defisit anggaran pada level yang baik. Sejalan dengan itu, Prabowo juga meminta jajarannya untuk memastikan APBN tetap berperan sebagai instrumen penopang pertumbuhan ekonomi nasional.

"Beliau mengatakan apabila bisa dibuat sehingga market confidence bagus, ekonomi kita tetap jalan, support terhadap ekonomi melalui APBN, counter cyclical bisa jalan,” kata Menkeu.


(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)