Eskalasi Konflik Iran-Israel: Serangan Rudal Picu Korban Jiwa dan Kerusakan Parah

Teheran: Iran meluncurkan serangan rudal besar-besaran ke Israel pada Senin, 16 Juni 2025, pagi, waktu setempat, sebagai balasan atas serangan Israel. Serangan tersebut menewaskan 224 orang di Iran.

Serangan tersebut menimbulkan kerusakan parah di beberapa lokasi strategis. Termasuk area di dekat konsulat Amerika Serikat. Jumlah korban tewas mencapai lima orang dan ratusan lainnya dilaporkan terluka.

Militer Iran mengklaim telah meluncurkan sekitar 100 rudal. Sementara Israel melaporkan bahwa sistem pertahanan udaranya berhasil menghancurkan lebih dari 120 peluncur rudal milik Iran, yang disebut mewakili sepertiga dari total kapasitas senjata negara tersebut. Selain itu, jet tempur Israel menyerang 10 pusat komando Pasukan Quds di Teheran.
 

Baca: Warga Iran Beraktivitas Seperti Biasa Pasca Serangan Rudal Israel

Sebanyak 24 orang dilaporkan tewas di Israel, sedangkan lima korban jiwa berasal dari pihak Iran, dengan ratusan lainnya mengalami luka-luka. Serangan ini mencakup lebih dari 370 rudal dan ratusan drone yang diluncurkan secara serentak.

Pemerintah Amerika Serikat menyatakan bahwa tidak ada warganya yang menjadi korban, dan tidak terdapat kerusakan pada fasilitas diplomatik. Meskipun serangan terjadi di area yang dekat dengan konsulat.

Konflik ini menjadi eskalasi paling serius antara Iran dan Israel dalam beberapa tahun terakhir dan berpotensi memicu ketegangan lebih luas di kawasan Timur Tengah. PBB bersama sejumlah negara telah menyerukan de-eskalasi demi mencegah pecahnya konflik yang lebih besar.

(Muhammad Adyatma Damardjati)