Satpol PP Jabar Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal Melalui Wayang Golek

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Jawa Barat bersama Kantor Wilayah DJBC Jawa Barat menggelar sosialisasi gebyar gempur rokok ilegal melalui pagelaran seni budaya wayang golek di Pangandaran, Minggu malam, 5 Mei 2024.

Kasatpol PP Provinsi Jawa Barat M. Ade Afriandi mengatakan, Satpol PP mendapatkan mandat untuk melaksanakan penegakan hukum dalam pemberantasan rokok ilegal. Salah satu caranya sosialisasi menggunakan seni budaya. 

Pagelaran seni budaya wayang golek tentu pertimbangan untuk memelihara budaya tradisi yang ada di Jawa Barat. Menurutnya, lokasi sosialisasi gebyar gempur rokok ilegal di Pangandaran atas dasar keinginan seluruh jajaran Satpol PP dari 27 kabupaten/kota.

Di lokasi yang sama Kanwil Bea Cukai (BC) yang di wakilkan oleh Bambang sebagai Kabid mengatakan Peran Dana Bagi Hasil Cukai (DBHC) bersama sama mengumpulkan dana cukai hingga masyarakat Pangandaran bisa menikmati Dana Bagi Hasil Cukai l, ke kabupaten Pangandaran, khususnya Provinsi Jawa Barat. 

Menurutnya, dengan adanya rokok ilegal itu kerugian negara cukup besar. Untuk itu, pihaknya berusaha dengan menekan agar tidak meningkat porsinya. 

Tak hanya itu, dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke -74, seluruh jajaran Satpol PP se-Jawa Barat melakukan penanaman pohon mangrove di pesisir pantai barat Pangandaran. Tepatnya Jembatan Ranggajipang Wiriadinata. 

"Bagian dari upaya Satuan Polisi Pamong Praja di Jawa Barat, selain diberi tugas tanggung jawab untuk menegakan aturan dan menjaga trantibum, kita pun peduli terhadap lingkungan," kata Ade Afiandi.