Buntut Kasus Penganiayaan, Unsri Istirahatkan Lady Aurellia

Palembang: Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (FK Unsri) memutuskan mengistirahatkan sementara Lady Aurellia Pramesti dari aktivitas koas. Keputusan ini diambil menyikapi kasus penganiayaan terhadap Muhammad Luthfi Hadyhan yang dilakukan oleh sopir keluarga Lady.

Wakil Dekan I Bidang Akademik FK Unsri Irfannuddin menegaskan mengistirahatkan sementara bukan berarti diberhentikan total atau dibekukan. Lady diistirahatkan hingga batas waktu yang belum ditentukan.

"Beda (pengertian diistirahatkan dengan dibekukan), yang jelas aktivitas belajarnya kami hentikan dulu. Bukan disetop," ujar Irfannuddin, dalam program Selamat Pagi Indonesia Metro TV, Selasa, 17 Desember 2024.
 

Baca: Penganiaya Dokter Koas di Palembang Minta Berdamai

Pihaknya mengambil keputusan ini untuk memberikan kesempatan kepada FK Unsri mencari berbagai fakta secara jernih. Hal ini akan menentukan keputusan FK Unsri selanjutnya terhadap Lady.

"Sehingga kami bisa memberikan keputusan bijak," ujarnya.

Sebelumnya viral di media sosial seorang dokter kepala koas di Palembang, Sumsel, diduga dianiaya oleh sopir orang tua juniornya di sebuah kafe. Motif penganiayaan diduga terkait masalah jadwal piket akhir tahun. 

Akibat penganiayaan, korban menderita luka memar di bagian wajah dan mata. Korban pun harus menjalani perawatan di RS Bhayangkara, Palembang.