Ribuan Pengunjung Meriahkan Festival Bakar Tongkang 2025 di Riau

15 June 2025 21:33

Ritual budaya leluhur masyarakat Tionghoa kembali memeriahkan Kota Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, Kamis 12 Juni 2025. Festival Bakar Tongkang 2025 kembali menarik puluhan ribu pengunjung dari berbagai daerah, hingga mancanegara. 

Pusat perayaan digelar di Kelenteng Ing Hok King, Kota Bagansiapiapi. Ribuan warga keturunan Tionghoa memadati kota pesisir ini. Tak hanya dari dalam negeri, pengunjung juga datang dari Singapura, Malaysia, hingga Hongkong. 

Rumah-rumah warga disulap jadi penginapan dadakan untuk menampung ledakan wisatawan. Festival ini berasal dari kisah nenek moyang Tionghoa yang membakar kapal mereka sebagai simbol tak akan kembali ke Tiongkok. Mereka memilih tinggal dan mencari kehidupan di tanah Sumatra. 
 

Baca juga: Galuh Ethnic Carnival Gelar Panggung Karya Kreatif Seniman Lokal dan Nusantara di Ciamis


Ritual dimulai dari Kelenteng Ing Hok King. Kapal Tongkang replika sepanjang 8,5 meter dan lebar 1,7 meter diarak menuju lokasi pembakaran. Puncak acara terjadi saat tiang layar terbakar dan roboh ke arah laut. Ini dianggap sebagai pertanda baik, bahwa rezeki akan datang dari laut selama satu tahun ke depan. 

Bagansiapiapi kembali disulap menjadi kota lampion. Ribuan ornamen merah emas memenuhi titik-titik strategis di sekitar kelenteng dan lokasi acara. Lebih dari sebuah ritual, festival ini menjadi penggerak ekonomi dan menghidupkan UMKM, serta sektor jasa. 

"Acara budaya yang disebut Bakar Tongkang ini telah memberikan dampak yang luar biasa bagi perekonomian lokal. Banyak sektor usaha, seperti industri perhotelan, kuliner, dan berbagai usaha kecil lainnya mengalami peningkatan yang sangat signifikan." kata Kadis Kominfo Rokan Hilir, Indra Gunawan. 

Festival Bakar Tongkang ini menjadi agenda nasional dan simbol keberagaman yang terjaga di Riau. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Nopita Dewi)