Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Bersama dipenuhi sejumlah permasalahan sejak pertama kali dibuka pada tahun ini. Salah satunya website eror.
Website eror dialami di Jawa Barat (Jabar). Sejumlah orang tua murid protes karena kesulitan mengunggah berkas sebagai persyaratan untuk masuk ke sekolah tujuan.
Dinas Pendidikan Jabar mengakui ada kendala system. Mereka mengimbau para orang tua murid untuk mendaftar secara offline.
Permasalah selanjutnya ialah masih ditemukan upaya memanipulasi Kartu Keluarga (KK). Sebetulnya hal ini kerap terjadi sejak tahun-tahun sebelumnya.
Tingginya Kasus Manipulasi
Pada 2023, tingginya kasus manipulasi KK menyebabkan 4.792 siswa dibatalkan dari PPDB. Beberapa oknum memanfaatkan celah dari sistem zonasi ini agar anaknya bisa sekolah di sekolah yang diinginkan. Caranya dengan menyempilkan nama anaknya di KK orang lain.
Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan 2023 menunjukkan, praktik pungutan tidak resmi ditemukan pada 2,24 persen sekolah responden survei dalam penerimaan murid baru. Pungutan tersebut umumnya terjadi ketika ada calon peserta didik yang tidak memenuhi syarat atau ketentuan penerimaan.
Sebagai informasi, PPDB 2024 telah dibuka sejak awal Juni. Masing-masing provinsi memiliki Waktu pembukaan yang berbeda.
Di Pulau Jawa, misalnya. Tahap I PPDB DKI Jakarta dimulai pada 10-12 Juni 2024. Jabar dimulai sejak 3-7 Juni, Jawa Tengah (Jateng) dimulai sejak 11-24 Juni, dan Jawa Timur (Jatim) sejak 10-11 Juni.