Sukabumi: Seorang siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) ditemukan tewas gantung diri di rumahnya karena diduga depresi. Hal ini diperkuat dengan penemuan catatan tangannya yang diduga mengalami perundungan.
Kasus ini bermula ketika keluarga tiba-tiba menemukan korban tidak bernyawa di kamarnya. Penemuan ini juga membuat keluarga korban tampak terkejut dan segera melaporkan kepada pihak kepolisian.
Hasil penemuan ini juga diperkuat dengan keberadaan tulisan tangan yang diduga milik korban. Dalam surat tersebut tertulis dalam bahasa sunda mengenai ungkapan isi hatinya yang mengalami
perundungan oleh teman sekolahnya.
Atas peristiwa tersebut, pihak sekolah mengaku terkejut ketika mendengar kabar tersebut. Kepala Sekolah MTs Negeri 3 Sukabumi, Wawan Setiawan mengungkapkan rasa terkejut kepada korban yang telah meninggal dunia. Ia menjelaskan, korban dikenal sebagai sosok cerdas, sopan, dan aktif.
“Kami pertama mengucapkan belasungkawa, dan ikut mendoakan korban. Kami kenal korban adalah anak yang baik, namun kami juga tidak mengetahui ada indikasi kena perundungan di sekolah” kata Kepala Sekolah MTs Negeri 3 Sukabumi, Wawan Setiawan, dikutip dari tayangan
Top News, Metro TV, Kamis, 30 Oktober 2025.
Kasus ini kini telah ditangani Polsek Cikembar dan Polres Sukabumi, dan masih dalam tahap pemeriksaan lebih lanjut dan mendalami kasus.
(Shandayu Ardyan Nitona Putrahia Zebua)