22 May 2025 16:15
Berlin: Pemerintah Jerman melalui panel penasihat ekonominya memproyeksikan pertumbuhan ekonomi nol persen pada 2025. Ini menjadi tahun kedua berturut-turut ekonomi terbesar Eropa tersebut mengalami stagnasi. Prediksi pertumbuhan tersebut disebabkan tekanan dari kebijakan tarif impor Amerika Serikat (AS) dan meningkatnya persaingan global.
Dalam proyeksi perdana pada era Kanselir Friedrich Merz, Ketua Panel Penasihat Ekonomi Monika Schnitzer menyebutkan bahwa, inflasi diprediksi sebesar 2,1persen pada 2025 . Sementara itu, pada 2026, pertumbuhan ekonomi diperkirakan naik menjadi 1,0 persen dengan inflasi 2,0 persen.
Untuk merespons tekanan tersebut, pemerintah Jerman merancang sejumlah langkah strategis. Reformasi birokrasi dilakukan dengan menyederhanakan regulasi bisnis. Sementara paket insentif disiapkan dalam bentuk potongan pajak bagi sektor industri.
Baca: Gawat! Ekonomi Merosot, Jerman Terancam Resesi |