Jakarta: Candi bukan sekadar bangunan batu, melainkan mahakarya arsitektur yang menyimpan jejak peradaban, spiritualitas, dan seni pada masanya. Dari Asia Tenggara hingga benua lain, beberapa candi berdiri dengan skala yang menakjubkan, seakan menantang waktu dan perubahan zaman.
Berikut lima candi terbesar di dunia, disusun dari yang paling luas hingga monumental.
1. Angkor Wat, Kamboja
Menjadi ikon Kamboja sekaligus simbol di benderanya, Angkor Wat tercatat dalam Guinness World Records sebagai kompleks keagamaan terbesar di dunia. Luasnya mencapai 162 hektare, terdiri dari parit, menara, dan relief yang menceritakan epos Ramayana hingga Mahabharata. Dibangun abad ke-12 oleh Raja Suryavarman II, Angkor Wat menjadi bukti kejayaan Kekaisaran Khmer yang tak lekang dimakan zaman.
2. Sri Ranganathaswamy, India
Terletak di Srirangam, Tamil Nadu, kompleks candi Hindu ini meliputi area sekitar 63 hektare. Di dalamnya terdapat 21 gopuram atau menara gerbang berornamen megah. Hingga kini, Sri Ranganathaswamy masih berfungsi aktif sebagai pusat peribadatan umat Hindu, menjadikannya salah satu candi terbesar sekaligus paling hidup di dunia.
3. BAPS Akshardham, New Jersey, Amerika Serikat
Mungkin mengejutkan bahwa salah satu kompleks candi terbesar ada di Amerika Serikat. Diresmikan pada 2023, Akshardham di Robbinsville, New Jersey, memiliki luas 65 hektare. Dibangun dengan arsitektur tradisional India tanpa baja maupun besi, candi ini memadukan kemegahan masa lalu dengan fungsi modern sebagai pusat spiritual dan kebudayaan Hindu di Barat.
4. Akshardham Delhi, India
Berada di tepi Sungai Yamuna, Akshardham Delhi dibuka pada 2005 dengan luas sekitar 24 hektare. Meski relatif baru, arsitekturnya dirancang menyerupai gaya klasik India kuno, lengkap dengan relief detail, taman, dan museum interaktif. Candi ini menjadi destinasi wisata religius sekaligus simbol spiritualitas modern India.
5. Borobudur, Indonesia
Sebagai monumen Buddha terbesar di dunia, Borobudur di Magelang berdiri di atas lahan seluas 25 hektare. Struktur bertingkat menyerupai mandala raksasa ini menyimpan lebih dari 2.600 panel relief dan 500 lebih arca Buddha. Dibangun pada abad ke-8 oleh Dinasti Syailendra, Borobudur bukan hanya pusat ziarah, tetapi juga warisan budaya dunia yang mengangkat nama Indonesia di kancah global.
Dari Kamboja hingga Indonesia, dari India hingga Amerika, candi-candi megah ini merekam kisah peradaban dan keyakinan manusia. Tak hanya megah secara fisik, tetapi juga abadi sebagai jembatan antara masa lalu dan masa kini.
Jangan lupa saksikan
MTVN Lens lainnya hanya di
Metrotvnews.com.
(Keysa Qanita Fahira Achmad)