Pria Asal Gunungkidul Mudik dengan Bersepeda

30 March 2025 16:54

Lebaran menjadi momen berkumpul bersama keluarga di kampung halaman, tidak terkecuali bagi salah satu perantau asal Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, Sandi Setiawan. Ia rela mudik dengan bersepeda hingga 600 Kilometer (km) untuk berlebaran.
 
Tanjakan demi tanjakan, siang-malam terus mengayuh tanpa henti. Cuaca panas ataupun hujan tak jadi halangan bagi Sandi Setiawan. Perantau asal Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta yang rela mudik dengan cara menggowes dari perantauannya di Cikarang.
 
Bapak tiga anak ini menempuh jarak 600 km demi berlebaran bersama keluarga di Kampung Jurang Jero, Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul. Tidak tanggung-tanggung, perjalanan panjang dan melelahkan ditempuh selama empat hari empat malam.
 
Ia merupakan karyawan di sebuah pabrik perakitan otomotif. Pria 37 tahun yang pada tahun ini adalah kali keenam ia mudik gowes, berangkat dari Cikarang pada tanggal 25 Maret dan tiba di kampung halaman pada tanggal 29 Maret 2025.
 

Baca: Kebijakan WFA Dinilai Membantu Mengurai Kepadatan Arus Mudik Lebaran

Rute mudik gowes Sandi melewati jalur Pantura, ia lebih banyak melakukan perjalanan pada malam hari dan memanfaatkan waktu siang hari untuk beristirahat di masjid dan rest area.
 
Tidak banyak bekal yang ia bawa selama perjalanan mudik gowes. Hanya beberapa pakaian dan perlengkapan sepeda termasuk baterai untuk keperluan penerangan dan perjalanan malam hari.
 
Rasa haru bercampur sukacita dirasakan saat bertemu dengan kedua orang tua, istri, serta anaknya. Rasa lelah berhari-hari mengayuh sepeda seketika hilang.
 
Sandi memilih mudik dengan cara unik ini selain karena hobi gowes selama merantau sejak tahun 2005 lalu, juga karena mudik dengan bersepeda dianggap lebih murah dibandingkan menggunakan mobil maupun kendaraan umum.
 
Selama perjalanan ia hanya menghabiskan kurang dari Rp400 ribu. “Alhamdulillah selama perjalanan empat hari empat malam di jalan lancar. Jalurnya juga halus jadi perjalanan lancar sampai di rumah. Pertama hobi, kedua bisa menghemat biaya,” kata Sandi.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Diva Rabiah)