16 January 2025 14:31
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat total utang masyarakat Indonesia melalui layanan PayLater mencapai Rp30,36 triliun pada November 2024. Angka ini mencerminkan total utang yang tersebar di industri perbankan dan industri multifinance yang menyediakan skema Buy Now Pay Later (BNPL).
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK melaporkan kredit PayLater di sektor perbankan mencapai Rp21,77 triliun. Mengalami kenaikan sebesar 42,68 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya (year on year). Di sisi lain, kredit PayLater yang disalurkan perusahaan pembiayaan atau multifinance tercatat sebesar Rp8,59 triliun, dengan pertumbuhan yang lebih signifikan, yakni 61,90 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.
BACA : Genjot Ekonomi, Peningkatan Literasi Keuangan Harus Jadi Prioritas |