Balas Kejahatan Genosida Israel di Palestina, Yaman Serang Bandara di Tel Aviv

Angkatan Bersenjata Yaman kembali melancarkan serangan balasan terhadap Israel dengan menargetkan Bandara Lod di Kota Jaffa, yang kini diganti namanya oleh otoritas Zionis menjadi Tel Aviv. Serangan ini disebut sebagai respons atas kejahatan genosida yang dilakukan pasukan Israel terhadap rakyat Palestina di Gaza dan wilayah pendudukan lainnya.

Pada Selasa dini hari, 1 Juli 2025, pasukan rudal Yaman meluncurkan rudal balistik hipersonik bertajuk 'Palestina 2' yang dilaporkan berhasil mencapai sasarannya di wilayah bandara. Sirene peringatan berbunyi di sejumlah titik, memaksa jutaan pemukim Israel mengungsi ke bunker-bunker bawah tanah dan menghentikan seluruh aktivitas di bandara tersebut.
 

Baca Juga: Kim Jong Un Gelar Acara Penghormatan Tentara yang Tewas Melawan Ukraina

Selain serangan rudal, pasukan drone militer Yaman juga melancarkan tiga serangan ke wilayah pendudukan lain yakni di Jaffa, Ashkelon, dan Umm al-Rashrash. Dalam operasi sebelumnya, Yaman juga menargetkan fasilitas militer Israel di Beersheba dengan rudal balistik Zulfiqar.

Israel menanggapi dengan ancaman akan menyerang Yaman, serupa dengan operasi militernya terhadap Iran beberapa waktu lalu. Namun perlawanan Yaman menyatakan tidak gentar dan menegaskan akan terus melanjutkan aksi dukungan mereka terhadap Palestina.

Yaman juga memperpanjang blokade Laut Merah terhadap kapal-kapal yang terafiliasi dengan kepentingan Zionis Israel. Dalam pernyataan resminya, Yaman menegaskan bahwa perlawanan ini akan terus berlanjut hingga kejahatan terhadap rakyat Palestina dihentikan dan hak-hak mereka dipulihkan.

(Tamara Sanny)