Guru Besar USU Sikapi Pelemahan Demokrasi

Gelombang petisi kampus yang berisi kritik terhadap kondisi politik saat ini juga bergulir dari sejumlah guru besar, dosen, dan alumni Universitas Sumatera Utara. 

Civitas akademika ini menyampaikan keprihatinan sekaligus pernyataan sikap terhadap Presiden Joko Widodo yang tidak netral dalam pelaksanaan Pemilu 2024. 

Bertempat di Gedung Pancasila Pendopo Universitas Sumatera Utara, sejumlah guru besar, dosen, dan alumni menyampaikan sikap atas rusaknya nilai-nilai etika dan perilaku dalam sistem perpolitikan saat ini. 

Gerakan moral ini dilakukan karena saat ini terjadi berbagai upaya pelemahan demokrasi yang coba dilakukan pemerintah.

Terdapat tiga poin pernyataan yang disampaikan, yakni adalah pesan kepada presiden sebagai kepala negara beserta jajarannya untuk bersikap netral, penyelenggara pemilu harus memastikan tidak akan ada celah kecurangan sekecil apapun serta pesan pada TNI-Polri untuk bekerja secara profesional dan maksimal dalam mengamankan selurus proses demokrasi.