Polda Metro Jaya Terus Selidiki Kasus Demo Rusuh Akhir Agustus

24 September 2025 19:19

Polda Metro Jaya menegaskan proses penyidikan terhadap para pelaku kerusuhan dan tindak anarkis dari aksi demonstrasi rusuh akhir Agustus lalu masih terus berjalan. Meskipun, ada pihak-pihak yang memberikan dukungan atau menjadi penjamin.

Kabid Humas Polda Metro Jaya  Brigjen Pol Ade Ary Syam Indradi menegaskan jika penyidik dari Ditreskrimum Polda Metro Jaya terus mendalami kasus demo rusuh pada akhir Agustus lalu. Penegakan hukum akan dilaksanakan secara akuntabel, profesional, dan transparan. 

"Proses itu dilaksanakan juga secara akuntabel, profesional, dan transparan. Kami juga menghormati kepada semua pihak yang telah memberikan support, dukungan kepada kami dalam proses penyidikan," katanya, dikutip dari tayangan Metro Hari Ini, Metro TV, Rabu, 24 September 2025. 
 

Baca juga: Istana Bantah Pernyataan GNB soal Tim Investigasi

Sebelumnya, sejumlah tokoh Gerakan Nurani Bangsa (GNB) mengunjungi enam aktivis yang ditahan di Mapolda Metro Jaya atas tuduhan dalang demonstrasi rusuh pada 25 hingga 31 Agustus 2025 lalu. GNB menyebut telah bersurat kepada Kapori dan meminta pembebasan enam aktivis karena mereka hanya menyampaikan aspirasi secara damai.

Diketahui, Polda Metro Jaya menangkap puluhan orang dalam aksi demonstrasi sejak 25-31 Agustus 2025. Salah satu pelaku masuk dalam klaster menghasut orang lain untuk mengikuti demonstrasi.

Total enam diduga pelaku penghasutan ditangkap. Mereka ialah Direktur Lokataru Foundation Delpedro Marhaen; staf Lokataru Foundation Muzaffar Salim; selebgram Figha Lesmana; admin akun media sosial (medsos) Gejayan Memanggil, Syahdan Husein; Aktivis Muda Khariq Anhar, serta seorang pria berinisial RAP.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febriari)