Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) memberikan bantuan kepada para pengungsi banjir di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.
Bantuan yang diberikan berupa selimut, sembako dan matras. Pemda setempat dan 170 pengungsi menyambut baik bantuan tersebut.
Ratusan korban banjir Mempawah diketahui mengungsi di sejumlah pengungsian. Salah satunya di Masjid Agung Al-Falah.
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengeklaim bahwa seluruh pengungsi di Masjid Agung Al-Falah telah terpenuhi kebutuhannya. Pihaknya juga sudah melakukan rapat koordinasi untuk penanganan bencana banjir ini.
"Kita laksanakan TMC (Teknologi Modifikasi Cuaca) mulai kemarin dengan hari ini dan besok. Mudah-mudahan dalam tiga hari ini bisa diprediksi
BMKG sudah akan turun curah hujannya," kata Suharyanto, dikutip dari tayangan
Newsline,
Metro TV, Jumat, 31 Januari 2025.
BNPB, kata Suharyanto, selalu mengimbau pemerintah daerah untuk terus melakukan kajian dalam penanganan bencana. Tak lupa, para ilmuan juga harus dilibatkan.
Sebelumnya, banjir yang merendam lima kecamatan di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat. Akibatnya, puluhan kepala keluarga mengungsi ke beberapa posko pengungsian dan ke rumah kerabat yang tidak terendam banjir.