Nasib IKN Berdasarkan Visi Misi 3 Bacapres

Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi salah satu sorotan dalam visi misi ketiga pasangan capres-cawapres. IKN menjadi pekerjaan rumah yang akan diwariskan Presiden Joko Widodo kepada para penerusnya.

Sebanyak tiga pasangan capres-cawapres telah menyusun visi-misi dan program kerja untuk bertarung di pemilihan presiden 2024. Salah satu yang perlu dilihat adalah rencana pembangunan IKN di Kalimantan Timur yang menjadi program jangka panjang. 

Pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD secara spesifik menyebutkan IKN di dalam dokumen visi misi dan program kerjanya yang berjudul Menuju Indonesia Unggul.

Dalam dokumen setebal 62 halaman saat diserahkan ke KPU pada 19 Oktober 2023, visi tersebut dituangkan dalam 8 visi, salah satunya mempercepat pembangunan ekonomi berdikari berbasis pengetahuan dan nilai tambah. Misi tersebut diturunkan lagi menjadi beberapa program, salah satunya adalah percepatan penyelesaian Ibu Kota Negara Nusantara di Kalimantan. 

Ganjar sebelumnya diketahui sempat beberapa kali mengungkapkan pendapatnya soal proyek IKN yang menjadi gagasan Presiden Joko Widodo. Salah satunya ketika ia berbicara di Rakernas Apeksi di Makassar pada 13 Juli 2023. Ganjar mengatakan, pemindahan Ibu Kota dari Jakarta di Pulau Jawa ke Nusantara di Kalimantan akan mewujudkan mimpi Indonesia di masa depan. 

Begitu juga dengan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, keduanya memastikan akan melanjutkan pembangunan Ibu Kota baru scara berkelanjutan,

Hanya Anies baswedan dan Muhaimin Iskandar yang tidak memasukan IKN dalam visi misi dan program kerjanya. Hanya saja diusung program pembangunan kalimantan sebagai tonggak ekonomi hijau beranda Indonesia yang maju dan asri.

Meski begitu, Muhaimin Iskandar menyebut, program IKN akan tetap berlanjut jika AMIN menang di Pilpres 2024. Ia mengatakan, proyek tersebut merupakan amanat undang-undang yang harus tetap dilanjutkan.