RI Siap Kerja Sama dengan Brasil Usut Kematian Juliana Marins

5 July 2025 14:59

Jakarta: Pemerintah Indonesia membukakan pintu lebar kepada Brasil jika ingin melakukan investigasi bersama mengusut kematian Juliana Marins di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat (NTB). Investigasi bersama akan jauh lebih konstruktif disbanding menggulirkan isu ke forum hukum internasional tanpa dasar penyelidikan yang objektif dan akuntabel.

"Salah satu yang kami usulkan adalah, jika sekiranya pemerintah Brasil menghendaki, ya kita dapat membentuk investigasi bersama atas kasus ini. Jadi aparat penegak hukum di Indonesia dalam hal ini adalah kepolisian dapat bekerja sama dengan pihak otoritas Brasil," ujar Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, dalam program Metro Pagi Primetime Metro TV, Sabtu, 5 Juli 2025.

Yusril memastikan pemerintah Indonesia sejak awal bersikap transparan dan berkomitmen mengungkap seluruh fakta. Penyelidikan sedang dilakukan oleh aparat penegak hukum untuk menelusuri kemungkinan adanya unsur kelalaian dari pihak-pihak terkait.
 

Baca: Menko Yusril Minta Hubungan RI-Brasil Dijaga Usai Insiden Juliana
 


"Investigasi bersama itu akan mengungkapkan fakta yang sebenarnya terjadi, dan ini dilakukan oleh kedua pihak secara terbuka, yang fair, adil, dan menurut hukum yang berlaku," ujar Yusril.

Yusril menambahkan, pemerintah Indonesia sangat menghargai hubungan baik dengan Brasil. Dia berharap insiden ini tidak sampai merusak hubungan bilateral yang terjalin dengan erat.

"Pemerintah Indonesia sangat concern dan berduka atas kematian warga Brasil, Juliana Marins akibat terjatuh ke dalam jurang sedalam 600 meter di tebing Gunung Rinjani. Pemerintah menganggap insiden tersebut adalah insiden kecelakaan yang dapat terjadi pada setiap pendaki gunung," ujarnya

Seperti diketahui, Juliana Marins terjatuh ke jurang di Gunung Rinjani, pada Sabtu, 21 Juni 2025. Jenazahnya baru bisa dievakuasi oleh tim Sar gabungan empat hari kemudian, karena kendala cuaca buruk dan medan yang sulit.



Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)