Faktor Geografis dan Lingkungan Perparah Banjir di Sukabumi

5 December 2024 18:43

Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menilai banjir bandang di Sukabumi, Jawa Barat, bukan hanya disebabkan curah hujan tinggi. Faktor geografis dan keadaan lingkungan juga penyebab banjir yang begitu parah.

"Kalau seandainya Sukabumi tidak berlereng, kemudian juga penambungannya cukup baik, infrastruktur airnya cukup baik, mungkin tidak seperti itu," ujar Guswanto, dalam program Metro Hari Ini Metro TV, Kamis, 5 Desember 2024.

Dia menerangkan bahwa banjir bandang di Sukabumi terjadi memang karena kombinasi, antara hujan lebat serta berbagai pemicu lingkungan lainnya. Guswanto pun mengungkap bahwa hujan yang terjadi di Sukabumi saat terjadi banjir bandang pun masih hujan lebat, belum ekstrem. 
 

Baca: BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Sukabumi dan Cianjur hingga Sepekan ke Depan


"Nah kombinasi dari keadaan lingkungan ditambah dengan kombinasi curah hujan yang begitu lebat dalam waktu singkat. Itu yang menyebabkan kombinasi,” ujarnya. 

Sementara itu, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati meminta agar masyarakat Sukabumi meningkatkan kesiapsiagaan. Lantaran, potensi cuaca ekstrem masih akan terjadi dalam sepekan ke depan. 

"Selama sepekan ke depan kami prakirakan terdapat potensi hujan hingga lebat bisa ekstrem disertai petir dan angin kencang pada skala lokal di wilayah Sukabumi dan Cianjur," kata Dwikorita.


Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)