Program Bupati Bengkalis Berhasil Tekan Angka Kemiskinan Hingga 0%

22 July 2024 16:34

Di bawah kepemimpinan Bupati Kasmarni, Bengkalis berhasil menekan angka kemiskinan hingga Nol persen. Strategi yang dilakukan dengan program bantuan Satu Desa Satu Miliar Rupiah, menyentuh masyarakat terpencil hingga pulau terluar. 

Kabupaten Bengkalis, Riau semakin berkembang di tengah semangat otonomi di bawah kepemimpinan Bupati Bengkalis, Kasmarni. Daerah penghasil minyak terbesar kedua di Indonesia ini berhasil menekan angka kemiskinan ekstrem hingga Nol persen. 

Strategi yang dilakukan pemerintah Kabupaten Bengkalis dengan program bantuan Satu Desa Satu Miliar Rupiah menyentuh masyarakat hingga pulau terluar. Untuk sampai ke Pulau Bengkalis, perjalanan bisa ditempuh dari Kota Pekanbaru ke Pelabuhan Sungai Pakning sekitar 173 kilometer. Selanjutnya, pengunjung naik kapal Roro sekitar 45 menit menuju pulau terluar Indonesia ini.

Bengkalis atau Negeri Junjungan merupakan kabupaten penghasil minyak bumi dan minyak kelapa sawit. Ladang minyak blok Rokan Bengkalis menjadi penyumbang devisa negara selama puluhan tahun.

Sejak memimpin Bengkalis tiga tahun lalu, Kasmarni sudah melaksanakan visinya yang disebut bermasa, yakni bermarwah, maju dan sejahtera. 

"Pada periode 2021-2026 telah menetapkan visi daerah Kabupaten Bengkalis yaitu mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang bermarwah, maju dan sejahtera, dengan tiga misi utama serta delapan program unggulan. Salah satu program unggulan yang banyak diminati dan disukai oleh masyarakat adalah bantuan keuangan Satu Miliar Satu Desa," kata Bupati Bengkalis, Kasmarni.

Visi bermasa direalisasikan dalam delapan program delapan program unggulan, salah satunya penyaluran bantuan dana Rp1 miliar setiap desa, kelurahan dan kecamatan. Bantuan keuangan khusus ini digunakan untuk perbaikan jalan, drainase, bedah rumah, penanganan kemiskinan, stunting dan pelatihan usaha kecil. 

"Dengan adanya bantuan keuangn ini masyarakat bisa terbantu dengan bisa mengerjakan sendiri kegiatan-kegiatan yang ada di desanya, baik itu dakam bentuk infrastruktur maupun dalam bentuk peningkatan SDM dan juga UMKM," ucap Kasmarni. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Nopita Dewi)