Ariel NOAH Sambut Baik Penegasan AKSI, Bukan Penyanyi yang Wajib Bayar Performing Rights

12 November 2025 08:15

Jakarta: Vibrasi Suara Indonesia atau VISI menyambut positif hasil rapat harmonisasi RUU Hak Cipta di Baleg DPR RI pada Selasa, 11 November 2025. Dalam rapat tersebut, VISI dan Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia atau AKSI menyamakan persepsi terkait polemik pembayaran performing rights di industri musik.

Wakil Ketua VISI Nazril Irham alias Ariel NOAH menyebut pertemuan dengn AKSI menghasilkan kejelasan penting. Dalam rapat tersebut pihak AKSI menegaskan bahwa penyanyi bukan pihak yang wajib membayar performing rights. Ariel menilai pernyataan itu penting untuk mengakhiri kesalahpahaman yang selama ini menyebabkan sejumlah penyanyi mendapatkan somasi.

"Jadi kita seneng banget karena ada statement langsung dari AKSI bahwa bukan penyanyi yang harus bayat performing rights. Dua minggu lalu masih ada penyanyi profesional yang disomasi padahal sudah ada moratorium dari menteri. Jadi ini kemajuan, semoga ke depannya lebih baik lagi untuk industri musik kita," kata Ariel.

Hak penyanyi


Ariel menambahkan, VISI saat ini fokus mempejuangkan hak penyanyi agar mendapatkan ketenangan dan kejelasan dalam berkarya. Menurutnya, digitalisasi menjadi langkah penting untuk mewujudkan transparansi dalam pengelolaan hak cipta dan performing rihts.

"Kita sama-sama pengen digitalisasi segera jalan, biar transparan dan jelas siapa yang bayar, siapa yang terima, dan berapa jumlahnya," tambah Ariel.

Rapat harmonisasi RUU Hak Cipta ini yang dihadiri oleh VISI dan AKSI, dan Asosiasi Rekaman Indonesia atau ASIRI, menyampaikan masukan untuk menyempurnakan regulasi hak cipta di Indonesia. Metro TV/Satrio Adi Putranto 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Wijokongko)