Transfer Data Pribadi WNI ke AS, Prabowo: Masih Negosiasi

24 July 2025 09:05

Presiden Prabowo Subianto buka suara terkait dengan isu kesepakatan transfer data pribadi warga Indonesia ke Amerika Serikat. Transfer data pribadi disebut-sebut menjadi salah satu kesepakatan pemangkasan tarif Amerika Serikat untuk Indonesia.

Setelah menghadiri Hari Lahir Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jakarta Convention Center, Presiden Prabowo Subianto menyempatkan menjawab pertanyaan wartawan tentang polemik kesepakatan dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat pasca pemangkasan tarif 19%.

Beredar isu bahwa pemerintah Indonesia akan menyerahkan pengelolaan data pribadi masyarakat Indonesia kepada Amerika Serikat.

Namun Prabowo hanya menjawab singkat isu tersebut dengan menyatakan pembahasan terkait dengan transfer data pribadi ke Amerika Serikat masih dalam tahap negosiasi.
 

Baca: Pemangkasan Tarif Trump Ternyata Disertai Syarat Transfer Data Pribadi WNI

Sebelumnya muncul isu transfer data rilis atau dari rilis Gedung Putih tentang kesepakatan dagang utuh antara
Indonesia dan Amerika. Dalam salah satu kesepakatan, Amerika mensyaratkan transfer data pribadi warga Indonesia yang tujuannya untuk menghapus hambatan perdagangan digital.

Gedung putih pun menggaris bawahi Amerika Serikat telah melakukan reformasi perlindungan data pribadi dalam beberapa tahun terakhir sekaligus akan mematuhi Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi Indonesia. Dua hal itulah yang menjadi jaminan Amerika terhadap proteksi data warga negara Indonesia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Diva Rabiah)