Zulhas soal Jatah Kursi Menteri untuk PAN: Hak Prerogatif Presiden

20 March 2024 21:05

Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan buka suara soal kemungkinan meminta jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran). 

Menurut Zulhas, pengaturan kabinet merupakan hak  prerogatif presiden. Ia membebaskan Prabowo Subianto untuk menentukan jumlah menteri bagi PAN. 

"Terserah beliau, wong beliau presidennya kok," kata Zulkifli Hasan di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu 20 Maret 2024. 
 

Baca: Golkar Minta Jatah 5 Kursi Menteri di Kabinet Prabowo

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berharap ada kadernya yang bergabung di kabinet pimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Setidaknya, ada jatah lima kursi kementerian yang tersedia untuk Golkar.

"Karena kami (Golkar menang) di 15 dari 38 (provinsi), maka kami kontribusi 25 persen. Nah, kalau 25 persen, bagi-bagi banyak sedikit ya bolehlah. Kalau yang kami sebut lima itu minimalis," kata Airlangga. 

Airlangga mengatakan kontribusi Golkar memenangkan Prabowo seharusnya dapat menyediakan ruang bagi para kader jadi menteri. Dia mengaku sudah bicara kepada Prabowo soal itu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)