19 December 2024 15:01
Jelang akhir tahun, nilai tukar rupiah terus mengalami pelemahan dipicu oleh menguatnya indeks dolar. Meski demiakian, pelemehan rupiah disebut masih terkendali, dibandingkan mata uang Filipina, Korea dan Taiwan.
Nilai tukar rupaih berada pada level Rp16.242 per dolar Amerika Serikat, Kamis pagi, 19 Desember 2024. Dalam beberapa bulan terakhir, nilai tukar rupiah terus terdepresiasi, dari sebelumnya sempat mencapai Rp15.200 per dolar hingga kini mencapai Rp16.100 per dolar AS.
Bank Indonesia mencatat, depresiasi nilai tukar rupiah dibandingkan Desember 2023, sebesar 4,16 persen. Meski demikian, Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan, pelemahan nilai tukar rupiah masih terkendali danmasih lebih kuat dibanding dengan kondisi mata uang sejumlah negara lain, di antaranya Filipina, Taiwan dan Korea Selatan.
"Secara umum, pelemahan nilai tukar rupiah tetap terkendali, yang bila dibandingkan dengan tingkat akhir Desember 2023 tercatat depresiasi sebesar 4,16 persen, lebih kecil dibandingkan dengan pelemahan dolar Taiwan, peso Filipina dan won Korea yang masing-masing terdepresiasi," ungkap Gubernur BI, Perry Warjiyo.
Baca juga: BI Klaim PPN 12% Minim Berimbas ke Inflasi |