24 November 2024 17:58
Seorang pelajar SMKN 3 Kerinci, Provinsi Jambi meninggal dunia diduga akibat pengeroyokan dan penganiayaan oleh sekelompok orang dari desa tetangga. Keluarga korban mendesak polisi untuk segera menangkap pelaku dan memberikan hukuman seberat-beratnya.
Isak tangis mengiringi pemakaman Ghazi Albiyandra Agli, pelajar SMK Negeri 3 Kerinci yang menjadi korban pengeroyokan dan penganiayaan sekelompok orang di jalan Nasional Kerinci, Jambi. Jenazah Ghazi dimakamkan di TPU Desa Tarutung, Kecamatan Batang Merangin pada Jumat sore, 22 November 2024.
Di mata keluarga dan kerabat, Ghazi dikenal sebagai sosok yang baik dan mudah bergaul. Pihak keluarga mendesak polisi untuk segera menangkap pelaku dan memberikan hukuman seberat-beratnya.
Sebelumnya pada Kamis malam, 21 November 2024, warga menemukan tubuh Ghazi dan dua korban lainnya dalam posisi tergeletak di pinggir Jalan Nasional Kerinci menuju Merangin, tepatnya di Desa Pulau Sangkar.
Warga sempat menduga Ghazi dan dua rekannya sudah menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok orang dari desa tetangganya. Warga setempat juga sempat membawa korban ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan. Namun, nyawa Ghazi tidak bisa diselamatkan. Sementara dua korban yang mengalami luka serius masih dalam perawatan medis.