Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar Jakarta Future Festival di Taman Ismail Marzuki, dari tanggal 13-15 Juni 2025. Festival ini menawarkan berbagai aktivitas, salah satunya menggunakan alat virtual reality untuk melihat simulasi pengoperasian rumah pompa Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta.
Jakarta Future Festival 2025 sebagai ruang kolaborasi dari berbagai unsur kepentingan dalam merencanakan Jakarta di masa depan. Khususnya bertujuan untuk Jakarta sebagai Top 20 Global City di 2045. Berbagai booth dari Dinas DKI Jakarta dipamerkan, salah satunya booth Dinas Sumber Daya Air Jakarta.
Tenaga Ahli Dinas SDA DKI Jakarta, Dimas mengatakan, Dinas Sumber Daya Air Jakarta menyajikan sistem SCADA (Supervisory Control And Data Acquisition), yang digunakan untuk memantau dan mengendalikan berbagai fasilitas seperti rumah pompa dan
pintu air dalam upaya pengendalian banjir. Sistem SCADA memungkinkan operator untuk memonitor kinerja fasilitas, mengatur debit air, dan mendeteksi kerusakan peralatan.
"Yang mau kita sajikan di sini adalah sistem SCADA, yaitu sistem integrasi jaringan, sehingga nanti akhirnya rumah-rumah pompa bisa saling terinegrasi melalui digital dengan digitalisasi, sehingga pengoperasiannya bisa disesuaikan sesuai dengan SOP yang berlaku dan saling terintegrasi secara digital satu sama lain." kata Tenaga Ahli Dinas SDA DKI Jakarta, Dimas.
Dinas Sumber Daya Air Jakarta mengajak generasi muda untuk lebih peduli terhadap air di Jakarta, baik sungai, maupun waduk, sehingga dapat memudahkan Dinas SDA dalam melakukan
penanganan banjir.
"Kita mengajak generasi-generasi muda untuk lebih peduli lagi terhadap air di Jakarta, baik itu sunag, waduk, atau apapun itu, sehingga generasi-generasi muda ini bisa lebih mencintai air-air yang ada di
Jakarta. Sehingga memudahkan kita Dinas Sumber Daya Air dalam melakukan penanganan banjir." ucap Dimas.