Medan Berat Hambat Evakuasi Korban Longsor Cilacap

17 November 2025 17:34

Memasuki hari kelima, operasi SAR gabungan bencana tanah longsor di Desa Cibenying, Cilacap, Jawa Tengah, dihadapkan pada perjuangan berat melawan medan ekstrem. Tim SAR berpacu dengan waktu di tengah kondisi yang sangat tidak stabil untuk menemukan tujuh korban yang masih dalam pencarian.

Operasi yang melibatkan 747 personel gabungan ini terkendala oleh berbagai rintangan signifikan di lapangan.

Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhammad Abdullah, memaparkan bahwa tantangan utama adalah kondisi geologis di lokasi bencana.

"Kendala signifikan adalah kontur tanah yang labil, material longsor yang bercampur lumpur dan batu, serta cuaca ekstrem," jelas Abdullah, Senin 17 November 2025. 

Hujan deras yang masih sering mengguyur meningkatkan risiko tanah bergerak kembali, yang dapat membahayakan keselamatan tim penyelamat di area terdampak seluas 6,5 hektare tersebut.

Tantangan teknis terbesar yang dihadapi tim adalah masalah aksesibilitas, khususnya untuk mengerahkan alat berat ke titik-titik vital pencarian.

"Memang ada kesulitan akses menuju lokasi, khususnya di (sektor) A1, yang mengharuskan kami membuat jalur terlebih dahulu untuk pengerahan alat berat," tambah Abdullah.

Untuk mengatasi akses yang terputus oleh timbunan, tim harus melakukan upaya ekstra.

"Kami menggunakan (gergaji mesin) sinsu untuk memotong pohon-pohon dari bekas timbunan longsoran agar dapat dijadikan akses ekskavator," tegasnya.

Kesulitan tidak berhenti pada proses pencarian. Proses evakuasi dan identifikasi korban juga menjadi tantangan berat. Dari 16 korban meninggal yang telah ditemukan, proses identifikasi terhambat oleh kondisi korban.

Dandim 0703 Cilacap, Letkol Inf. Andi Aziz, menyebutkan bahwa posisi korban ditemukan di kedalaman 3 hingga 8 meter. Ia juga mengonfirmasi bahwa ada korban yang ditemukan dalam kondisi bagian tubuh terpisah, sehingga menyulitkan proses identifikasi oleh Tim DVI Polri.

Sebagai langkah mitigasi risiko cuaca, pemerintah berencana melakukan operasi modifikasi cuaca untuk mengurangi curah hujan, sehingga operasi SAR yang penuh tantangan ini dapat berlangsung lebih aman dan efektif.

(Muhammad Fauzan)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Sofia Zakiah)