22 February 2024 09:09
Guna mengantisipasi curah hujan yang tinggi di daerah Demak, BNPB melakukan modifikasi cuaca dengan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Modifikasi ini dilakukan selama seminggu sejak 15 Februari 2024 lalu.
Bertempat di Landasan Udara Ahmad Yani Semarang, BNPB bersama dengan Smart Aviation melakukan upaya modifikasi cuaca dengan menabur garam terhidrofikasi ke udara di wilayah Jawa Tengah.
Modifikasi yang sudah dilakukan sejak 7 hari lalu ini ditujukan untuk memindah titik hujan yang selama ini tertuju pada daerah Demak.
Kepala BNPB Suharyanto mengatakan, akan menabur 18 sortir NaCl di langit Jawa Tengah dengan total jam terbang selama 40 jam.
Modifikasi cuaca ini dilakukan dengan pesawat baling-baling yang dilapisi alat hidrofikasi di dalam pesawat yang kemudian disebar secara rata di wilayah yang telah ditentukan.
Di Demak, Kepala BNPB Suharyanto memberikan bantuan bersama Forkopimda untuk para pengungsi banjir. Bantuan yang diberikan ini berupa sumbako dan uang tunai untuk rumah warga yang terkena dampak dari jebolnya tanggul Sungai Wulan.
Untuk warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat akan diberikan bantuan Rp60 juta, sedangkan rumah yang rusak sedang Rp30 juta dan rusak ringan Rp15 juta.