24 November 2023 15:40
Jakarta: Bank Indonesia (BI) memperkirakan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) (The Federal Reserve/The Fed) menaikkan suku bunga acuan pada 2023. Kemungkinan kenaikan suku bunga acuan AS tersebut sebesar 10 persen.
Menurut Deputi Gubernur BI Aida S Budiman, penaikkan suku bunga acuan tersebut tergantung dengan kondisi ekonomi terkini di AS. Diperkirakan penaikannya tidak jauh berbeda dari sebelumnya.
"Itu semuanya memperkirakan tidak jauh-jauh dari 2,1 persen (yoy) angkanya menjadi 2,9 persen (yoy)," ujar Aida, Jumat, 24 November 2023.
Dengan angka tersebut, BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi AS bias atas dari 1,9 persen menjadi 2,1 persen.
"Tentunya kita melihat bagaimana kondisi inflasinya. Inflasinya itu dia CPI-nya 3,2 persen. Tapi akhir tahun diperkirakan masih 3,4 persen. Yang perlu kita lihat lebih lanjut adalah mengenai CPI core-nya itu masih empat persen," katanya.