Korban Tewas Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Bertambah Jadi 12 Orang

Korban tewas dukun pengganda uang Slamet Tohari bertambah jadi 12 orang, Selasa (4/4/2023). Dari total korban, sembilan di antaranya masih belum dapat diidentifikasi. 

Hingga kini polisi masih membuka pengaduan bagi siapa saja yang merasa kehilangan keluarganya. 

Para korban dimakamkan di perkebunan milik pelaku Tohari alias Mbah Slamet (45) di perbukitan dekat hutan di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa.

Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan, para korban dibunuh dengan menggunakan minuman yang dicampur racun potasium. 

Namun demikian, Hendri belum dapat memastikan dari mana saja korban tewas. Hanya satu yang pasti yakni Paryanto berasal Sukabumi.

Sementara pelaku Tohari mengaku hanya membunuh 10 korban dengan mencampurkan potas ke dalam minuman.

Dua jenazah terbaru nantinya akan dibawa ke RS di Purwokerto untuk autopsi. Sementara korban Paryanto sebelumnya telah dibawa kembali ke Sukabumi dan sudah dimakamkan oleh pihak keluarga.